Ayah Rozak ke TKW Singapura: Jangankan luar negeri, ke ujung dunia saya cari!
Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan aksi kedua orang tua Ayu Ting Ting, ayah Rozak dan Umi Kalsum yang melakukan pelabrakan ke kediaman TKW Singapura, Kartika Damayani di Bojonegero, Jawa Timur. Keduanya marah lantaran perangai Kartika yang dirasa tak sopan.
Namun, sesampainya di kediamannya, ternyata mereka tak berhasil menemukan Kartika. Sebab, perempuan yang diketahui telah meminta maaf tersebut masih berada di Singapura. Meski demikian, ayah Rozak dan istrinya tak berhenti sampai situ.
Keduanya akhirnya meminta bantuan KBRI Singapura untuk memulangkan Kartika ke Indonesia. Nantinya, saat sudah mendarat di Tanah Air, mereka ingin menyelesaikannya melalui jalur hukum.
"Ketemuan dengan keluarganya kemarin ya (Rabu). Terus sampai sana benar-benar ayah kira bohong di Singapura, tahunya memang di Singapura. Terus ada orangtuanya sama anaknya di sana," ujar Ayah Rozak, dikutip dari kanal YouTube RCTI-Infotainment, Minggu 1 Agustus 2021.
Lebih jauh, ayah Rozak meminta Kartika Damayanti mau bertanggung jawab atas perbuatannya selama ini, lantaran sudah mencemarkan nama baik Ayu Ting Ting. Selain itu, Umi Kalsum mengaku dirinya sangat geram dengan ulah haters tersebut.
"Ya harus bertanggung jawab gitu ya sebagai keluarga juga bertanggung jawab atas kelakuan anaknya. Karena ini sudah keterlaluan, ini dia yang lagi saya cari," tutur Ayah Rozak.
Ayah Rozak terus buru TKW Singapura
Pria 59 tahun itu menegaskan, Kartika Damayanti harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan mendekam di balik jeruji besi. Menurutnya, sang haters selama ini berani mem-bully keluarga Ayu Ting Ting karena berada di Singapura.
Bahkan, kata dia, jangankan ke luar negeri, ke ujung dunia pun pasti dirinya cari.
"Ayah lanjut, karena dia kan beraninya berkoar-koar karena ada di luar negeri. Walaupun di luar negeri, di ujung dunia pun kita cari, tetap pakai jalur hukum," tegasnya.
Ayah Rozak memastikan, dirinya tak akan memberikan toleransi sama sekali, meski sang haters sudah meminta maaf. Ia juga mengingatkan haters tersebut untuk tidak perlu macam-macam dengan keluarganya.
"Nggak ada toleransi untuk ayah. Benar-benar jangan main-main sama saya, ya. Hukum tetap berjalan tunggu, kamu jangan suka macam-macam yah sama anak saya," kata dia.
(*)