Benarkah Ayu Bikin Perjanjian dengan Badarawuhi dan Harus Jadi Penari? Berikut Penjelasan Om Hao
SimpleMan dalam thread Twitter yang ditulisnya mengisahkan, bahwa Ayu salah satu karakter di kisah nyata KKN di Desa Penari telah membuat perjanjian dengan Siluman ular Badarawuhi.
Dalam perjanjiannya disebutkan, Ayu harus jadi penari untuk menghibur bangsa lelembut yang ada di lokasi KKN di Desa Penari.
Dikisahkan Widya yang mengalami perjalanan mistis saat KKN di Desa Penari, memang melihat Ayu tengah menari dan ditonton penuh sesak.
Diiringi suara tabuhan gong diikuti suara kendang, terdengar lagi. Suara gamelan itu, terdengar keras, lengkap dengan suara tertawa yang bersahut-sahutan, dan Widya melihat Sanggar kosong itu, dipenuhi semua yang tidak Widya lihat saat tiba di tempat ini.
Dari ujung ke ujung, penuh sesak, banyak sekali yang dilihat Widya, ada yang melotot, dari yang wajahnya separoh, sampe yang tidak punya wajah.
Dari yang pendek, sampai yang tingginya setinggi pohon beringin. mereka memenuhi Sanggar dan sekitarnya, Widya mulai menangis. Suara yang nyaris memenuhi telinga Widya dan hampir membuatnya gila itu tiba-tiba berhenti.
Widya melihat, di depanya, ada yang sedang menari, tarianya hampir membuat semua yang ada di sana melihatnya.
Di sana, Widya menyadari, yang menari itu Ayu. Matanya Ayu sembab, seperti sudah menangis lama. Tapi gelagat ekspresi wajahnya seperti menyuruh Widya lari dan lari, tanpa tahu apa yang terjadi. Widya langsung lari, melewati kerumunan yang sedang melihat Ayu menari di sanggar.
Sementara, menurut Mbah Buyut sesepuh di tempat KKN di Desa Penari mengatakan, bahwa Ayu telah menjadi tumbal dan kini menjadi budak penari dari Badarawuhi.
Jika merunut cerita tersebut, lalu bagaimana menurut pakar pakar supranatural? Berikut penjelasan Om Hao sebagai salah seorang pakar supranatural.
Dikutip dari KilasCimahi.Pikiran-Rakyat.com dengan Judul Apa Benar Ayu 'Terpilih Jadi Penari' oleh Badarawuhi Karena Masih Perawan? Simak Penjelasan Om Hao.
Menurut Om Hao, Desa Penari seperti yang diceritakan dalam kisah nyata itu memang benar adanya.
Termasuk, Om Hao juga menyebut bahwa pelaksanaan ritual tari itu memang ada.
Hanya, kata Om Hao, harus dibedakan antara desa yang dihuni oleh masyarakat dengan desa ghaib yang melaksanakan ritual tari tersebut.
Dalam tayangan BROWNIS - Eksklusif! Om Hao Ceritakan Kasus tentang KKN di Desa Penari pada 4 September 2019 Part 1 yang tayang di kanal Youtube Trans TV Official pada 5 September 2019 lalu, disebutkan bahwa Badarawuhi ini merupakan makhluk halus penguasa dunia gaib di desa tersebut.
Dikatakan Om Hao, Badarawuhi ini tidak sembarangan memilih perempuan untuk menjadi penarinya.
''Salah satu syaratnya harus perawan,'' ungkap Om Hao yang dikutip Senin 16 Mei 2022.
Secara menari itu kan bersih, penarinya harus perawan. Tak hanya itu, gadis itu harus melakukan tirakat, salah satunya dengan berendam di Sendan, sejenis kolam dengan mata air.
Lalu, kata Om Hao, ada pula meditasi dan ritual lainnya.
''Umumnya, kalau si gadis ini menikah, sosok astral ini (Badarawuhi) akan pindah ke gadis yang lain,''ungkap Om Hao.
(*)