Punya Niat Mulia, Dewi Perssik Tak Pernah Pasang Harga Endorsement di Instagram Pribadinya
Dewi Perssik ungkap hal baik yang selalu ia lakukan tanpa diketahui banyak orang. Biasanya seorang influencer atau artis selalu punya ratecard atau harga untuk setiap orang yang ingin dagangannya dipromosikan lewat akun sosial media si artis. Tetapi, hal tersebut tidak berlaku kepada Dewi Perssik.
Saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (8/2) pedangdut yang akrab disapa Depe ini mengaku bahwa dirinya tak pernah menerima endorsement berbayar di intagram pribadi miliknya.
Hal itu dikarenakan dirinya bersimpatik akan keadaan pedagang kecil mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19 yang belum juga usai.
"Dari awal aku memang nggak terima endorsement (berbayar), kasian lagi pandemi gini terutama yang UMKM kecil," ungkap Dewi Perssik.
1. Tak Pernah Pasang Tarif
Meski begitu, kalaupun menerima ia tak pernah mematok tarif untuk setiap promosi yang ia lakukan di Intagramnya. Menurutnya, penghasilannya sebagai seorang entertaiment sudah lebih dari cukup.
"Aku free of cash, aku nggak mem-budget-in mereka atau minta di kasih duit. Menurut aku udah cukup, udah ada acara tv di sini dan di tempat lain," ujarnya.
2. Membantu Para Pengusah Kecil
Selain itu, Dewi Perssik menilai keuntungan dari para pedagang kecil mungkin tak seberapa apabila harus membayar seorang influencer untuk kebutuhan iklan. Oleh karena itu, Dewi Perssik pun berniat untuk membantu para pengusaha kecil untuk mempromosikan dagangannya.
"Ada yang ngatur rejeki itu. Masa iya dengan kondisi gini orang jualan UMKM yang nggak seberapa modalnya aku budgetin, ngga lah. Iya aku tolongin di IG Story, di live juga jadi siapapun yang mau boleh," tutup Dewi Perssik.
3. Kisah Perjuangan Depe yang Tak Mudah
Dalam sebuah talk show yang ditayangkan oleh akun Youtube TRANS7 OFFICIAL, terungkap bahwa awalnya Dewi Perssik tidak direstui jadi artis oleh sang ayah.
Ketika sampai di Jakarta, Depe sama sekali tidak diberi uang saku oleh orang tuanya. Sebagai modal, Ia menggunakan uang dari hasil bisnis jual beli sepatu.
4. Sempat Ngamen
Untuk memenuhi kebutuhan, bahkan saat itu Ia sempat mengamen di jalan protokol Jakarta. Walaupun hasilnya hanya sedikit, tapi menurutnya hanya dengan cara itulah Ia bisa makan.
Karena makan tidak teratur, Depe jatuh sakit. Kabar ini terdengar oleh orang tuanya. Karena ini, mereka yang awalnya tak merestui karir Depe sebagai pedangdut sedikit-demi sedikit mau membantu.
5. Empati Pada Sesama
Karena perjuangan yang tak mudah, Dewi Perssik mempunyai empati yang tinggi dan tergerak hatinya untuk membantu sesama. Depe sadar bahwa dulu pernah di posisi yang amat membutuhkan bantuan dari orang lain.
Oleh karena itu, Ia berusaha untuk selalu membantu sesamanya, dengan berbagai hal yang bisa dilakukan.
(*)