Momen Rayyanza Imunisasi Disorot, Fakta Ini Bikin Publik Tertampar: Sultan Memang Beda!
Serba-serbi tentang Rayyanza Malik Ahmad sudah menjadi sorotan sejak kelahirannya pada 26 November 2021 lalu. Terkini, publik menyoroti momen imunisasi anak kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina itu.
Dalam video YouTube Rans Entertainment yang tayang pada 29 Januari 2022, Nagita Slavina memperlihatkan momen Rayyanza imunisasi. Cuplikan tersebut lantas dibahas lagi di TikTok baru-baru ini.
Pada tayangan YouTube Rans Entertainment, Nagita Slavina terlihat menyambut dokter yang akan menyuntik anak keduanya. Ia lantas menemani Rayyanza selama proses imunisasi.
Rayyaza awalnya menangis begitu dokter menyuntik kakinya. Tapi tangisan adik Rafathar Malik Ahmad itu langsung berhenti ketika digendong dan mulai dicium keningnya oleh Nagita Slavina.
Setelah itu, Rayyanza diberi vitamin. Lagi-lagi bayi lucu itu sempat akan menangis namun langsung terdiam ketika ditenangkan oleh sang bunda. Pujian pun dilayangkan oleh Nagita Slavina dan dokter kala itu.
Momen Rayyanza menjalani imunisasi menuai banyak komentar saat dibagikan ulang oleh akun TikTok @malamterang123. Netizen seolah tertampar kenyataan bahwa Rayyanza imunisasi di rumah.
Hal itu berbeda dari kebanyakan bayi yang biasa menjalani imunisasi atau periksa kesehatan di posyandu. Netizen pun menyinggung soal status Nagita Slavina dan Raffi Ahmad yang kerap dijuluki "Sultan".
"Keknya Rafathar Rayyanza gak pernah ngerasain posyandu yang ditimbang ayun-ayun itu deh. Terus pulang dapat bubur kacang ijo/pudding," celetuk netizen. "Sultan suntik imunisasi di rumah. Kalo aku antre dulu di puskesmas, berangkat jam 9 pulang jam 12 (emoji tertawa)," sambung lainnya.
"Sultan emang beda ya, dokternya yang datengin ke rumah," komentar akun lain. "Imuninasi anak sultan, dokternya datang ke rumah. Kalo aku dari jam 9 sampe jam 12 kadang-kadang antri," tulis yang lain.
Sementara itu, Rayyanza Malik Ahmad juga menjalani pemeriksaan lain dalam kesempatan tersebut. Termasuk cek kesehatan telinga, timbang berat badan, hingga minum vitamin.
(*)