Imej Ayu Ting Ting Sebagai Cewek Gatel Pun Muncul, Satu Kebiasaan Putri Ozak Ini Kena Sentil Denny Sumargo
Penyanyi dangdut Ayu Ting Ting tak hanya memiliki banyak penggemar tapi juga haters. Bahkan, putri Ayah Ozak ini kerap bermasalah dengan haters.
Satu hal yang juga kerap jadi serangan haters adalah menyebut Ayu Ting
Ting sebagai janda gatel.
Rupanya, hal ini juga disadari oleh Denny Sumargo. Ini dirasakannya saat
berhadapan langsung dengan mantan Enji Baskoro itu.
Dikutip dari tayangan di channel youtube Qiss You TV baru-baru ini, Ayu
Ting Ting berbincang dengan Denny Sumargo.
Saat berbincang itu, rupanya ada kebiasaan Ayu Ting Ting yang membuat
Denny Sumargo heran.
Ternyata, Denny Sumargo menyoroti kebiasaan Ayu Ting Ting yang melakukan
kontak fisik dengan lawan bicara, termasuk pria.
Padahal, pria itu bukanlah orang dekat atau malah berstatus suami
orang.
Kebiasaan itu adalah Ayu Ting Ting kerap mengayunkan sentuhannya dengan
orang yang berada di sampingnya.
Itu dirasakan Denny Sumargo. Tangan Ayu Ting Ting kerap menyentuh
tubuhnya kala berbicara.
“Gue dari tadi ngobrol sama dia ditepak mulu, lama-lama gede sebelah paha
gue,” kata Denny Sumargo.
Melihat Ayu Ting Ting enteng meletakkan tangannya di tubuh orang lain,
Denny pun menanyakan penyebabnya.
“Gue mau tanya, lo emang suka (tepak) gitu ya?” tanya Denny
Sumargo.
Ayu Ting Ting mengaku apa yang dilakukannya itu sudah menjadi
kebiasaannya.
Apalagi lagi jika dia sudah nyaman dengan lawan bicara yang berada di
dekatnya.
“Karena kalau gua sudah dekat, maksudnya walaupun baru ketemu, ketika gue
nyaman, gue begitu,” ujar Ayu Ting Ting.
keadaan ini membuat Denny Sumargo justru mewanti-wanti Ayu Ting
Ting.
Menurutnya, tindakan ibunda Bilqis Khumaira Razak itu bakal memicu
permasalahan.
“Itu bisa disalahgunakan sama netizen,” kata Denny Sumargo.
Mendengar itu, Ayu Ting Ting pun sadar akan kesalahannya itu.
Sahabat Ivan Gunawan itu pun sadar tindakannya akan membuat citranya
buruk.
“Oh, disangkanya gue gatel gitu kan,” katanya.
Denny Sumargo pun meminta Ayu Ting Ting untuk mulai menghindari kebiasaan
tersebut.
Penyebabnya, dia takut jika Ayu Ting Ting kembali terseret polemik yang
ia ciptakan sendiri akibat kebiasaan itu.
“Iya, coba lu nepuk yang lain kek,” ujar Denny Sumargo.
Mendengar nasihat Denny Sumargo, Ayu Ting Ting hanya tertawa.
Simak video selengkapnya:

5 Kiat Ampuh Menghentikan Kebiasaan Buruk
Kebiasaan terbentuk karena kita melakukan satu tindakan berulang kali
dari waktu ke waktu, sehingga tindakan itu tanpa disadari menjadi sebuah
kebiasaan.
Penelitian tentang otak memberi tahu kita bahwa ketika kita mengulangi
suatu perilaku cukup sering, kita mulai melakukannya secara tidak sadar
dan otomatis.
Di sini, ingatan "deklaratif" yang sadar menjadi ingatan "prosedural"
yang tidak disadari.
Kedua jenis ingatan ini melibatkan bagian otak yang berbeda.
Dilansir Psychology Today, memori deklaratif sadar melibatkan koneksi
saraf antara korteks prefrontal dan hipokampus, sedangkan memori
prosedural bawah sadar melibatkan striatum dan otak kecil.
Inilah mengapa kita dapat melakukan tindakan kebiasaan tanpa menyadari
apa yang sedang kita lakukan.
Nah, sekarang, kita juga bisa mencoba memanfaatkan penelitian ilmu saraf
ini untjk menghentikan kebiasaan buruk kita. Bagaimana caranya?
Lima kiat berikut bisa jadi cara yang ampuh untuk kamu mencoba
menghilangkan kebiasaan burukmu selama ini:
1. Bangun kesadaran dan ambil kendali
Sebuah kebiasaan dilakukan tanpa disadari. Jadi, langkah pertama untuk
menghentikan kebiasaan buruk adalah membawanya ke kesadaran.
Misalnya, kamu bisa secara sadar mencatat berapa jumlah rokok yang diisap
dalam sehari untuk secara perlahan menghentikan kebiasaan tersebut.
Kurangi secara bertahap sampai akhirnya kamu berhenti sama sekali.
Cobalah terapkan cara ini untuk kebiasaan buruk lainnya yang ingin kamu
hentikan.
2. Ganti kebiasaan buruk dengan yang lebih baik
Menghentikan kebiasaan buruk menjadi lebih mudah jika kita menggantinya
dengan alternatif yang lebih positif.
Penulis James Clear dalam bukunya, "Atomic Habits" (2018) menjelaskan
bahwa kebiasaan kita memperkuat identitas kita.
Misalnya, berhenti merokok. Seseorang tersebut mulai lebih rajin
berolahraga dan itu mengirimkan pesan baru ke otaknya bahwa dia adalah
orang yang sehat, dengan asumsi orang yang sehat tidak merokok.
Mengubah kebiasaan sebenarnya mengubah arsitektur otak kita.
Mengganti kebiasaan yang tidak diinginkan dengan yang lebih positif dapat
membantu mengurangi gangguan obsesif-kompulsif (OCD).
Untuk memulai proses perubahan positif ini pada diri kita sendiri,
bisakah kita memikirkan kebiasaan yang lebih baik untuk menggantikan
kebiasaan buruk lama yang ingin kita singkirkan?
3. Menumpuk kebiasaan
Untuk membangun kebiasaan yang lebih baik ke dalam hidup, kita dapat
menggunakan strategi yang disebut "menumpuk kebiasaan", yakni
menghubungkan perilaku baru dengan sesuatu yang sudah kita lakukan.
Misalnya, kamu ingin memulai hari tanpa mendengar berita-berita negatif
dan paparan media sosial, jadi kamu mulai bermeditasi sebagai
gantinya.
Karena setiap hari kamu sudah punya kebiasaan minum kopi, maka pada suatu
pagi kamu membawa kopi tersebut ke ruangan yang tenang selama beberapa
menit untuk melakukan meditasi kesadaran.
Menumpuk kebiasaan satu dengan kebiasaan lainnya membantu kita lebih
mudah menjalankan kebiasaan baru, serta memulai hari-hari dengan perasaan
lebih terpusat dan tenang.
4. Gunakan tanda-tanda visual
Kita secara tidak sadar diberi tanda oleh lingkungan untuk memperkuat
perilaku kita.
Jika kita ingin mengubah suatu perilaku, mulailah mengubah sinyal
tersebut.
Untuk menghentikan kebiasaan buruk, singkirkan godaannya.
Misalnya, jika kamu ingin berhenti makan camilan, ambil permen, keripik,
dan kue kering dari meja dapur dan taruh semangkuk buah di sana sebagai
gantinya.
Kamu juga bisa menggunakan penegasan positif, seperti: "saya ingin
kurus", dan tujuan lainnya.
Kemudian, tempatkan itu di meja, komputer, cermin kamar mandi, atau sudut
lainnya yang sering kalian lihat.
5. Bangun akuntabilitas
Cari dukungan dari orang lain untuk memulai kehidupan barumu yang lebih
baik.
Misalnya, jika kamu ingin lebih rajin berolahraga, carilah temanmu yang
juga suka olahraga.
Akuntabilitas adalah sebuah penguat yang bisa membuat banyak orang
disiplin menjalani perubahan dalam hidupnya.
Terakhir, saat kamu mengambil langkah-langkah ini, bersabarlah dengan
dirimu sendiri.
Seperti yang diingatkan oleh Tao Te Ching, "Sebuah perjalanan seribu mil
dimulai dengan satu langkah".
Dengan mengambil langkah pertama hari ini untuk menghentikan kebiasaan
buruk, kamu dapat memulai perjalanan menuju kehidupan yang lebih baik dan
memuaskan.
(*)