Kisah Pengantin Wanita Terpaksa Nikahi Tamu Undangan agar Tak Malu, Gara-gara Calon Suami Kabur

Calon pengantin wanita kebingungan saat seorang pengantin pria menghilang pada hari pernikahannya.
Ia tak bisa membayangkan, keluarga mempelai pria tiba-tiba membuat keputusan mengejutkan.
Dikutip dari Time Now News, sebuah pernikahan di India hampir batal.
Lantaran pengantin pria tiba-tiba menghilang karena alasan yang tidak diketahui.
Namun, setelah itu, pengantin wanita dan keluarganya membuat keputusan yang mendadak.
Yaitu membiarkan pengantin wanita menikahi seorang tamu tepat di pesta pernikahan itu.
Insiden itu terjadi baru-baru ini di Kota Maharajpur, di Kota Kanpur, negara bagian Uttar Pradesh, India.
Menurut laporan media lokal, sehari sebelum pernikahan resmi, pengantin melakukan upacara “jaimala” bersama.
Di mana pengantin pria dan keluarganya akan pergi ke rumah pengantin wanita untuk memberikan karangan bunga.
Kemudian, ketika kedua keluarga sedang sibuk mempersiapkan upacara utama pernikahan resmi yang akan berlangsung keesokan harinya, pengantin pria tiba-tiba menghilang.

Kedua belah pihak keluarga sudah lama mencari mempelai pria, namun tak bisa dihubungi.
Bahkan mereka sudah pergi ke rumah banyak kenalannya untuk mencarinya, tetapi tetap tidak ada jejak.
Banyak orang juga menduga bahwa pengantin pria mengalami kecelakaan atau sesuatu yang mempengaruhi hidupnya.
Keesokan harinya, pada hari pernikahan dilangsungkan, kedua keluarga masih belum bisa menemukan mempelai pria.
Kemudian, pengantin wanita menerima pesan dari seorang kenalan bahwa pengantin pria telah melarikan diri dari pernikahan.
Namun ia tidak menyebutkan alasannya.
Hal ini membuat pengantin wanita sangat terkejut dan patah hari.
Selain itu, kedua keluarga juga sangat bingung ketika tamu sudah datang dalam jumlah banyak, segala sesuatu untuk pernikahan sudah disiapkan, tetapi harus menghadapi risiko batalnya pernikahan.
Sementara semua orang bingung dan khawatir, seorang tamu menyarankan agar pengantin wanita bisa menikahi salah satu pria yang menghadiri pernikahn itu.
Asalkan orang itu setuju, maka pernikahan tak harus dibatalkan.
Pada akhirnya, pengantin wanita setuju untuk menikah dengan pria yang menjadi tamu di pesta pernikahan tersebut.
Baik keluarga mempelai wanita maupun keluarga mempelai pria yang hilang menyetujui solusi ini.
Berkat itu, pernikahan tetap berlangsung dengan khidmat dan lancar.
Setelah pernikahan berakhir, keluarga pengantin wanita memutuskan untuk mengajukan pengaduan terhadap pengantin pria dan beberapa anggota keluarganya.
Inspektur polisi Shesh Narain Pandey mengatakan, “Kami telah menerima keluhan tentang masalah ini dari keluarga pengantin wanita dan pihak pengantin pria.”
“Sementara pihak pengantin wanita telah mencari tindakan yang tepat untuk menuntut paman pengantin pria dan anggota keluarganya.”
“Ayah pengantin pria juga mencari bantuan polisi untuk menemukan putranya yang hilang.” Katanya.
Ini bukan pertama kalinya hal seperti ini terjadi di India.
Pada Januari 2021, di desa Tarikere, di Distrik Chikmagalur, negara bagian Karnataka, seorang pengantin wanita juga memutuskan untuk menikahi seorang tamu setelah pengantin pria melarikan diri dari tempat pernikahan.
Gara-gara pengantin wanita kabur, mempelai pria terpaksa menikahi adik dari pengantin wanita.
Namun, akibatnya pernikahan tersebut berujung pada datangnya pemerintah distrik dan membatalkan pernikahan tersebut.
Adapun kejadian ini terjadi di India.
Seorang pengantin pria di Odisha, India, menikahi adik mempelai wanita yang baru berusia 15 tahun.
Manuver mengejutkan itu terjadi setelah si calon istri diketahui kabur dengan pria lain yang merupakan kekasihnya.
Semuanya berawal pada Selasa petang (16/2/2021) di desa Malpada, si mempelai wanita tiba-tiba menghilang beberapa menit jelang pernikahan.
Semula, si pengantin pria yang berusia 26 tahun itu menunggu dan berharap calon istri itu akan segera kembali.
Namun karena tidak ada tanda dia bakal kembali, keluarga pengantin perempuan tiba-tiba menawarkan si adik yang baru berumur 15 tahun.
Dilansir India.com Jumat (19/2/2021), keluarga si pengantin berbuat senekat itu lantaran takut menjadi olok-olok di kampungnya.
Begitu pernikahan tersebut terlaksana, pemerintah distrik setempat dilaporkan datang dan langsung membawa si remaja.
Si remaja, yang bersiap mengikuti ujian Kelas 10, dijemput dan diselamatkan, demikian keterangan pejabat setempat, Sukanti Behera.
Behera menuturkan, baik keluarga gadis 15 tahun itu dan mempelai laki-laki sadar pernikahan anak ilegal di India.
Dikutip The New Indian Express, Behera menuturkan keluarga pengantin pria juga mendapat penjelasan kalau anak itu masih di bawah umur, sehingga belum boleh menikah.
Ditanya mengenai insiden itu, ayah si remaja mengakui dia terpaksa menikahkan anaknya itu karena tekanan dari teman-temannya.
Kini, kedua keluarga sepakat untuk tidak merayakan pernikahan itu hingga usia si gadis dianggap cukup untuk berumah tangga.
(*)